Sabtu, 12 November 2011

Barry Likumahuwa


Elseos Jeberani Emanuel Likumahuwaatau yang lebih dikenal dengan Barry Likumahuwa lahir di Jakarta, 14 Juni 1983. Barry merupakan putra dari musisi jazz senior yaitu Benny Likumahuwa. Nama Barry sendiri merupakan nama panggilan yang diambil dari kedua orang tuanya yaitu Benny dan Ria. Pada saat memulai karirnya Barry sempat tidak mau memakai nama Likumahuwa karena takut dibanding-bandingkan dengan ayahnya, lantas ia mulai tampil dengannama Barry Likoe. Selama satu tahun ia memakai nama Barry Likoe, namun karena peraturan di keluarga Ambon Barry sebagai anak laki harus nerusin nama keluarga oleh sebab itu akhirnya mau nggak mau ia memakai nama Likumahuwa. 


Barry memiliki bakat musik sejak kecil. Pada usia empat tahun,ia mulai memainkan terompet dan beberapa tahun kemudian instrumen bas menjadi pilihannya sampai sekarang.

Cikal bakal bermain bassnya dimulai saat ia duduk di bangku sekolah dasar. Ketika itu ia dan teman-teman sebayanya sedang terkena demam hits Cerita Cinta dari Kahitna. Namun disaat teman-temannya sibuk menghapal dan menyanyikan lagu tersebut, ia justru sibuk menghapal bass line-nya. Sesampainya dirumah, ia mencoba mentransformasikan bass line tersebut melalui gitar lalu kemudian pindah ke media bass. Pada masa-masa tersebut ia mempelajari bass secara diam-diam dan melakukan recording sederhana dengan tape recorder.

Permainannya di wilayah 'funk' yang luwes dan apa adanya membuktikan kepada masyarakat bahwa jazz bisa dinikmati secara luwes dan tidak melulu hanya bisa dinikmati oleh orang tua.

Pada bulan November 2006 ia membentuk BLP (Barry Likumahuwa Project) yang merupakan idealisme dari Barry Likumahuwa yang menggabungkan musik Jazz Fusion, Funk/soul rhytm, dengan jazz harmony dan melody, membaurkan dalam dalam suatu bentuk rock en roll. Band ini terdiri dari anak2 muda berbakat yang siap membawa anda pada suatu jenis musik yang tak kan mudah terlupakan.
BLP terdiri dari Barry Likumahuwa (electric bass), Henry Budidharma (electric guitar), Denis Junio (alto saxophone), Donny Joesran (keyboards, piano), Jonas Wang ( drums), Matthew Sayersz (vocals). Mereka pernah beraksi di banyak event,sebut saja: The 8th JakJazz Festival on November 2006 ,The 3rd JavaJazz Festival on march 2007 , Soul For Indonesian Earth on July 2007, Jazz at the Bimasena on August 2007, The 9th JakJazz, 30th Jazz Goes To Campus (held by the Economic Faculty of Universitas Indonesia), The 4th Java Jazz festival, The 6th Taichung International Jazz Festival in Taichung, Taiwan, The 5th Java Jazz festival , The 31st Jazz Goes to Campus, The 10th JakJazz, Ambon Jazz Plus Festival.

Pada Mei 2008 Barry meluncurkan album solo perdananya (Goodspell), yang digarap secara mandiri. Di dalam album ini lebih banyak yang instrumen namun ada pula lagu yang ada liriknya....

Penghargaan (di antaranya):
-- 1st winner of Indonesia Music Festival, bass category held by Fender, 2003
-- Best bassist Asian Beat Festival, Jakarta Final, 2003
-- Composer, producer, arranger of song Selalu Tersenyum, Album Cinta Silver, Glenn Fredly (Sony BMG)
-- Exclusively an endorse artist for G&L bases & DR strings (2008-2010)

Saya sangat menyukai lagu2 Barry Likumahuwa..Jika anda ingin mendowload lagu2 Barry Likumahuwa silahkan klik link di bawah ini...

TONY Q RASTAFARA


 Tony Waluyo Sukmoasih (populer dengan nama Tony Q atau Tony Q Rastafara; lahir diSemarangJawa Tengah27 April 1961; umur 50 tahun) adalah seorang penyanyi Indonesia beraliranreggae yang telah aktif di ragam tersebut sejak tahun 1989. Dia bersama grup musiknya Rastafaramemopulerkan istilah "rambut gimbal" (gaya rambut dreadlock) di Indonesia lewat lagu dengan judul yang sama pada tahun 1996. Tony Q telah menjadi ikon musik reggae Indonesia. Dia dianggap sebagai pelopor reggae di Indonesia, karena dia tak hanya berkecimpung di ragam tersebut sejak lama, namun juga mengembangkan karakter musik reggaenya sendiri, dimana dia memasukkan banyak unsurtradisional Indonesia ke musiknya, dan mengangkat tema-tema khas Indonesia dalam musiknya.

Tony Q Rastafara
Tony Q Rastafara
Latar belakang
Nama lahirTony Waluyo Sukmoasih
Nama lainTony Q
Lahir27 April 1961 (umur 50)
Bendera Indonesia SemarangJawa TengahIndonesia
Jenis MusikReggae
PekerjaanMusisiPenyanyi
InstrumenGitar
Tahun aktif1989 - sekarang
Hubungan
DipengaruhiBob Marley
Situs resmihttp://www.tonyqrastafara.net/

Kehidupan pribadi

          Tony Q adalah seorang lulusan STM Perkapalan di Semarang. Sebelum terjun ke dunia musik, pada tahun 1980 Tony Q pernah bekerja selama enam bulan di bagian quality control (pengendalian mutu) di sebuah pabrik pengalengan milik perusahaan Singapura di CakungJakarta Timur. Namun kemudian dia meninggalkan pekerjaan tersebut dan memilih untuk menjadi pengamen di jalanan dan seorang musisi, menghadapi tentangan keras keluarganya. Dia sempat menjadi pengamen selama lima sampai enam tahun di daerah Blok MJakarta.

Karier musik

          Menurut wawancara dengan Tony Q di Radio Nederland Wereldomroep, sebelum terjun di musik reggae, dia pernah memainkan bluesrock, bahkan musik country. Tahun 1989 dia akhirnya memilih menekuni musik reggae yang menurutnya tidak bisa lepas dari kehidupan masyarakat. Tony Q mengaku sangat mengidolakan Bob Marleyalmarhum musisi reggae kenamaan asal Jamaika.

Bersama Rastafara

          Tony Q memulai karier musik reggaenya sejak tahun 1989 dengan grup musik Roots Rock Reggae. Biasa manggung dari kafe ke kafe atau acara pentas musik yang ada di Jakarta. Setelah tergabung dengan banyak band reggae seperti Exodus dan Rastaman, akhirnya pada tahun 1994 dia membentuk grup musik Rastafara yang menjadi cukup terkenal sebagai pengusung aliran musik reggae di Indonesia saat itu. Bersama Rastafara dia sempat merilis dua album, yaitu "Rambut Gimbal" (1996) dan "Gue Falling In Love" (1997).
          Hampir semua lagu dalam album tersebut diciptakan Tony Q, dengan lirik lagu yang banyak bertema sosialkemanusiaancinta, dan kehidupan masyarakat sehari-hari. Salah satu lagunya yang populer adalah "Rambut Gimbal", sebuah istilah untuk gaya rambut dreadlock yang kerap digunakan oleh pengikut Gerakan Rastafari, yang kemudian secara tidak langsung dijadikan istilah dalam bahasa Indonesia yang menjadi populer karena lagu tersebut.
          Rastafara saat itu dinilai berbeda dengan grup musik reggae lainnya karena mereka berhasil memasukan dan memadukan unsur-unsur musik dan instrumen tradisional khas Indonesia ke dalam musiknya sehingga terbentuklah musik reggae ala Indonesia yang bisa terlepas dari bayang-bayang musik reggae negara lain seperti Bob MarleyUB40 atau Jimmy Cliff. Penggunaan alat-alat musik tradisional seperti Kendang Sunda atau Gamelan Jawa ikut menambah warna musik dalam lagu-laguRastafara. Dan pada aransemen musiknya sepintas juga terlihat unsur-unsur musik Melayu, musik khas daerah Sumatera Utara, atau Sumatera Barat.
          Pada tahun 1997 Rastafara memutuskan untuk vakum dalam musik karena kurangnya pasar musik reggae di Indonesia. Tony Q kemudian melanjutkan kariernya dengan membentuk band baru dengan tetap membawa nama Rastafara. Tahun 1998 terbentuklah Tony Q & New Rastafara, dengan format band mendapat pemain tambahan. Tetapi kemudian tahun 2000 Tony Q memutuskan untuk memulai karier solo dengan tetap membawa nama grup musik yang telah membuatnya dikenal oleh para penggemarnya, yaitu Tony Q Rastafara


Karier musik solo

          Tahun 2000 Tony Q yang sekarang dikenal dengan nama Tony Q Rastafara berhasil merilis album solonya yang pertama, "Damai Dengan Cinta" tanpa dinaungi perusahaan rekaman. Pada album solo pertamanya ini Tony Q mulai mengalami puncak kariernya dalam musik reggae. Setelah mendengar album pertamanya tersebut, seorang profesor di bidang musik dari Kanada memberikan Tony Q referensi untuk mengirimkan demo untuk ikut dalam ajang Bob Marley Festival di Amerika Serikat. Pihak penyelenggara festival tersebut menyukai lagu-lagu yang ada di demo tersebut dan kemudian mengundang Tony Q untuk tampil diacara yang sama pada tahun 2002. Namun keberangkatan Tony Q beserta rombongannya ke festival tersebut terpaksa batal karena mereka tidak mendapat izin visa dariKedutaan Amerika dikarenakan alasan keamanan terkait terjadinya "Peristiwa 9/11" di Amerika Serikat yang terjadi berdekatan dengan rencana keberangkatan Tony Q.
          Tahun 2003 Tony Q Rastafara merilis album solonya yang kedua berjudul "Kronologi". Lagu dalam album tersebut merupakan kumpulan dari beberapa lagu dari album-album Tony Q sebelumnya dan juga beberapa lagu yang belum sempat dirilis. Tahun 2005 Tony Q merilis album "Salam Damai". Dalam album ini Tony Q mencoba menggabungkan musik reggae dengan unsur instrumen tradisional Indonesia. Dalam album tersebut terdapat lagu dengan lirik bahasa Sunda ("Paris Van Java") dan Jawa("Ngajogjakarta") yang semakin menambah kental unsur tradisional Indonesia dalam musik reggae.
          Pada tahun 2005 lagu "Pat Gulipat" dari album solo pertamanya "Damai Dengan Cinta", masuk ke dalam album kompilasi musik "Reggae Playground" yang dirilis bulan Februari 2006 di bawahperusahaan rekaman Putumayo World Music, sebuah label rekaman yang berbasis di New YorkAS.
          Tahun 2009 Tony Q merilis album "Presiden" dalam rangka maraknya Pemilu 2009 di Indonesia. Menurut Tony Q, album ini dirilis untuk memberikan wacana ke masyarakat penggemar musik reggae supaya tahu bagaimana menyikapi kondisi politik saat itu. Musik dalam album ini kembali menghadirkan unsur tradisional Indonesia seperti kendang Sundagamelansitar Jawa, tamburin, bahkan trompet reog.


Diskografi

Bersama Rastafara

Karier solo

Prestasi

Anekdot

Senin, 31 Oktober 2011

XShot Game


Sebuah Game FPS yang menyajikan tema menarik dari sebuah genre FPS.
Game FPS ini terbilang unik karena mengambil tema yang bukan militer melainkan tema yang agak seram
yaitu mumi dan zombie.
Sebuah game kamu bisa memainkan perjuangan bertahan hidup dari serangan mumi, pertarungan pedang samurai, perang antar tank, melawan pasukan stealth yang hanya menggunakan pisau, menjadi terminator ala Schwarzenegger, serta mode klasik seperti bomb match, death match, dan lainnya.
Dalam Mummy Mode, pemain akan dibagi menjadi dua sisi yaitu mumi dan manusia. Jika mumi berhasil mengalahkan manusia maka manusia tersebut akan langsung berubah menjadi mumi untuk mencari korban berikutnya. Berhati-hatilah karena seseorang dibelakangmu bisa saja bukan manusia lagi. Pemain manusia terakhir yang dapat bertahan hidup akan berhasil lolos dari maut dan menjadi pemenang.
Xshot juga bisa dikatakan sebuah "casual" FPS online game karena pemain bisa beristirahat sejenak, ngobrol bersama teman, serta mendandani karakter dengan kostum dan aksesoris-aksesoris yang unik dan belum pernah kita temukan sebelumnya di dalam sebuah game FPS

Rabu, 21 September 2011

Bandoso Band





BANDOSO - INDONESIAN METAL HORDE RULES!

Setiap yang bernafas pasti akan mati.
Sebuah ketetapan dari hukum alam yang merupakan pertanda bahwa tidak ada yang hidup abadi di dunia.
BANDOSO merupakan ikon akhir dari trilogi proses kehidupan, yang dimulai dari Lahir, Mengisi Kehidupan, lalu KEMATIAN. Secara estimologi BANDOSO adalah sebuah kata benda yang berasal dari bahasa jawa, yang berarti Keranda Mayat.
Kematian adalah sebuah ketetapan dari Sang Kuasa yang datangnya tidak pernah diketahui.
BANDOSO terbentuk pada tahun 1999 dengan lokasi yang masih menjadi rahasia di wilayah Solo, Indonesia, dengan formasi awal Pinthus (vocal), Bandung (drum), dan Agung (gitar). Waktu itu mereka memainkan musik dengan cara trial minimalis Black Metal. Menyatukan kimiawi dalam diri mereka bertiga supaya terbentuk suatu style musik yang pas
Pada tahun 2002 Rara (female vocal) dan Nonot (bass) bergabung untuk memperkuat dan melengkapi formasi band.
Dalam proses rekaman album tahun 2003, untuk menambah nuansa atmospheric formasi band bertambah dengan masuknya Ichsan (keyboard). Dan akhirnya album perdana BANDOSO yang bertitle “Kegelapan dalam keabadian” dirilis tahun 2004 oleh Holyflesh Record.
Dan sampai saat ini BANDOSO akan terus berjalan melewati dimensi waktu, yang mungkin saja umurnya akan lebih lama dari para personilnya, hidup yang selalu dinamis sesuai kemutakhiran jaman sebagaimana kemesraan diantara dialektika kefanaan dan kenyataan.
Desidgned by DENI' /
Current Line Up:
Pinthus Petrozza (Dead Man Screaming)
Agung "Nonot" Pranawa (Guitar)
Yunus Nasruddin (Bass)
Ichsan Adhi S (Keyboard)
Teuku Lian (Drum)

Past Members:
Bandung (drum) 1999-2005
Rara (female Vocal) 2002-2006
Agung Santoso (Guitar) 1999-2009

Contact: mystical_bandoso@yahoo.com

Discography:
1. Kegelapan dalam keabadian (2004)
2.Totally Destroy Manahan (Live at Manahan Park) DVD Live (2007)
3. Union Of Eastern Legacy 2, Compilation (2007)
4. Konfrontasi Maximal, Compilation (2008)
5. Benefit For Sinabung, Compilation (2010)


Durhaka Band

DURHAKA - Satu-satunya Band Black Metal yang tersisa di Manado sejak insiden Pemberantasan Gereja Setan pada awal tahun 2000-an yang menyebabkan banyak band Satanic Manado terpaksa membubarkan diri. Sebagai band tertua di Manado yang masih bertahan sampai saat ini, DURHAKA telah membuktikan konsistensi mereka, meski terus menerus diburu para pengikut Gerakan Anti-Pemuja Setan.

Tekanan demi tekanan memang membuat DURHAKA tertatih, pincang, dan compang-camping. Personil band datang dan pergi silih berganti, namun nama DURHAKA tetap eksis di kegelapan musik Manado.

Mundurnya Ipoy dari posisi bass dan King dari keyboard, tak menyurutkan jiwa DURHAKA untuk terus menebar kesesatan. Masuknya Adjie di keyboard menambah kelamnya musik DURHAKA.

Menyambut Manado MetalFest 2010, DURHAKA siap untuk menggelegar!

Perjalanan Sejarah DURHAKA Band


From TITANICA to DURHAKA

TITANICA - 1996
Ias - Vocal/Bass
Ucok - Guitar
Eka - Guitar
Buddy - Drums

DURHAKA - 1998
Leo - Vocal
Ucok - Guitar
Eka - Guitar
Ias - Bass
Buddy - Drums

DURHAKA - 1999
Leo - Vocal
Ucok - Guitar
Eka - Guitar
Rio - Bass
Buddy - Drums

DURHAKA - 2000
Leo - Vocal
Ucok - Guitar
Eka - Guitar
Rio - Bass
Elliezer - Guitar
Buddy - Drums

DURHAKA - 2004
Leo - Vocal
Ucok - Guitar
Eka - Guitar
Gino - Bass
Uphiek - Keyboard
Buddy - Drums

DURHAKA - 2007
Leo - Vocal
Heinze - Guitar
Eka - Guitar
Billy - Bass
Buddy - Drums

DURHAKA - 2007
Leo - Vocal
Heinze - Guitar
Witho - Guitar
Ipoy - Bass
Buddy - Drums

DURHAKA - 2008
Leo - Vocal
Heinze - Guitar
Witho - Guitar
Ipoy - Bass
Buddy - Drums
King - Keybord

DURHAKA - 2010
Buddy - Drums
Leo - Vocal
Heinze - Guitar
Witho - Guitar
Adjie - Keyboard
Additional Bass Player

Senjata Perang Modern

The M4A1-Custom dimodifikasi versi biasa M4A1 dengan pemandangan titik merah dan memiliki peredam. Hal ini hanya dapat diperoleh melalui peti ZP atau kupon [60 kupon]. Hal ini jauh lebih akurat daripada anyother M4A1 dan telah mundur secara signifikan kurang. Peredam sangat bagus untuk modus seperti S & D dan modus melarikan diri dan membantu menyembunyikan lokasi pengguna. Titik merah juga memberikan pengguna hampir 100% akurasi saat membidik pemandangan bawah yang membuat ini weaopn besar baik jarak jauh dan dekat. Tipe Permainan ini senjata yang sedikit berbeda dengan M4A1 reguler karena pola semprot.Hal ini membutuhkan lebih banyak keterampilan untuk menggunakan dan tangan yang baik ini menjamin senjata mengalahkan setiap senjata dalam permainan.


VARIAN :
M4A1-Crystal
M4A1-Elite

Sedang Apa Dan Dimana - Sammy Simorangkir




C        Bm    
dulu selalu ada 
C        Em   D/F#
waktu untuk kita
C      Bm    Am D
kini ku sendiri

C      Bm
dulu kata cinta 
C         Em    D/F#
tak habis tercipta
C       Bm   Am D
kini tiada lagi

        C           D     
sedang apa dan dimana 
    Bm                 Em
dirimu yang dulu ku cinta
         Am            D
ku tak tahu tak lagi tahu 
           G     Bm
seperti waktu dulu

           C          Cm
apakah mungkin bila kini 
     Bm       Em
ku ingin kembali
       Am  D           
menjalani janji hati kita

Int:  G B Em D C
      C Bm C Em D 
      C Bm F D E

        D
sedang apa 
F       D#         
sedang apa dan dimana 
    Dm                 Gm
dirimu yang dulu ku cinta
         Cm            F
ku tak tahu tak lagi tahu 
           Fm   A#
seperti waktu dulu
            D#         D#m
apakah mungkin bila kini 
     Dm       Gm
ku ingin kembali
       Cm Dm
menjalani 
       D# Dm Gm
menjalani 
       Cm F             D# Dm D#
menjalani janji hati kita